Apakah Semua Orang Tua Sama Saja?

Aku tak begitu suka dengan keadaan di rumahku. Aku menjadi sangat pendiam. Tak ada alasan untuk aku berbicara.

Aku tak begitu suka dengan keadaan di rumahku. Ketika aku berbicara, aku menjadi sangat pemarah. Menjadi pemberontak utama di keluargaku.

Aku terlalu benci dengan apapun yang ada rumah. Semua orang bilang, “rumahku istanaku”. Aku bilang, “rumahku nerakaku”.

Apapun yang aku lakukan selalu salah dimata keluargaku. Apapun yang aku katakan selalu dianggap kosong, bohong.

Aku suka melakukan apapun yang aku mau. Aku tau batas benar dan batas salah. Memang, aku lebih suka berada di lingkungan yang tidak elite. Suka bermain di kampung, bersama orang orang kampung juga, bersama orang orang yang punya kebiasaan buruk. Tapi aku tak melakukan hal buruk seperti mereka. Mereka malah menjagaku supaya aku tak terjerumus ke-keburukan itu.

Aku tak pernah membohongi orang tuaku, tapi kenapa aku selalu dianggap bohong? Sekalipun aku bohong, aku hanya tak ingin membuat mereka marah dan menambah masalah. Aku hanya ingin tenang dengan hidup yang aku pilih. Bersama orang-orang yang membuatku merasa nyaman, membuatku memperjuangkan apa yang seharusnya aku perjuangkan dan mengajariku keluar dari susahnya hidup. Apa aku salah?

Kenapa orang tuaku selalu memarahiku, padahal mereka tak tau apa apa. Sudah berapa kali aku jelaskan, tp tetap saja mereka seperti itu. Sampai mulutku berbusa pun mereka tak akan pernah paham.

Semua terlihat palsu ketika aku dan keluargaku berada di acara keluarga besar. Mereka kira semua baik baik saja. Tapi aku merasa tak baik baik saja. Semua palsu..